I.
NAMA
Tebu merupakan salah satu bahan pokok
Nusantara, tidak hanya di Indonesia melainkan di Luar Indonesia.Untuk itu, kami
telah mendapatkan sumber nama-nama Tebu di Indonesia.
Nama Indonesia : TEBU
Nama Inggris : SUGAR CANE
Nama Latin :Saccharum officinarum
Nama Jawa : ROSAN
Nama Sunda : TIWU
Nama Madura : TEBHU
Nama Bali : ISEPAN
Nama Aceh : TEUBEE
Nama Flores :TEWU
Nama Ambon : ATIHU
Nama Timor : TEPU
II.
MORFOLOGI
Sebagai
penanam/ petani tebu, kita harus tahu bagaimanakah sebenarnya pohon yang kita
tanam itu? Hingga dengan demikian maka kita akan bksa mwmbedakan dengan
tumbuhan –tumbuhan lain bila nanti ada tumbuhan yang tumbuh meyelinap diantara
tanaman yang kita tanam.
Untuk
itulah kita harus benar-benar mengetahui akan ciri0ciri dari tanaman tebu.
Adapun poho tebu itu sendiri mempunyai ciri-ciri sebagi berikut:
1. Batang
pohon tebu ini berdiri lurus. Pada batang ini terdiri dari beruas-ruas. Setiap
ruas dengan ruas dibatasi dengan buku-buku. Kemudian disetiap buku akan kita
dapati mata tunas.
2. Pada
umunya besar batang pohon tebu ini antara 3-4 cm bila diukur garis tengahnya.
Sedangkan tinggunya bsa mencapai antara 2 sampai 5 meter. Pohon ini tidak
bercabang. Mata tunas yang berada dibawah tanah, akan tumbuh keluar dan
berbentuk rumpun. Untuk akar pohon ini sendiri tidaklah panjang disebabkan
memang termasuk tumbuh-tumbuhan berakar serabut.
3. Daun
tebu bersilangan dikiri dan kanan dari batngnya daunnya panjang tak bertangkai,
namun berpelapah seperti daun jagung. Helai daun terbentuk lurus dan mengecil
kemudian merucing diujungnya. Daun ini agak keras dan berbulu agak kasar
tepinya seperti rata, namun sebenarnya bergigi yang sangat halus.
4. Pohon
tebu ini juga bias berbunga. Bentuk bunganya seperti kerucut/piramida dengan
panang lebih kurang 50-80 cm. cabang bunga tahap pertama merupakan untaian dan
kemudian yang kedua merupakan tandan dan terdapat bulir-bulir yang berpasang-pasangan, dengan panjang kurang
lebih 2 sampai 4 mm. disitulah terdapat benang sari, putik dengan dua kepala
putik bakal biji
5. Buah
tebu termasuk buah padi-padian. Bijinya hanyalah satu. Sedangkan lembaga
besarnya hanya sepertiga dari panjang biji
Sering pula diadakan percobaan, biji
tebu ditanam dikebun-kebun percobaan dengan cara mengawinkan silang. Hal ini
dilakukan guna mendapatkan jenis tebu baru yg nantinya akan diharapkan menjadi
bibit tebu unggul.
Akan tetapi
percobaan percobaan ini hanya dilakukan oleh para ahli perkebuan dan dilakukan
ditempat tempat tertentu.Setelah kelihatan hasilnya, barulah diperkenalkan.
III.
SYARAT
TUMBUH
Mengingat
tanaman tebu ini adalah termasuk tanaman musiman.Juga adanya factor umur tebu
yang rata-rata 12 bulan, maka untuk masa tanam nya pun harus mendapat perhatian
yang serius.Karena tebu bukannya tanaman yang berdiri sendiri. Adapun maksudnya
bukan berdiri sendiri ialah sebagai bahan utama pembuat gula, dan gula ini ada
hubungannya yang sangat erat dengan pabrik gula
Syarat
tumbuh tebu
a. Kesesuaian
iklim
Tanaman tebu dapat tumbuh didaerah beriklim panas dan
sedang (daerah tropik dan subtropik) dengan daerah penyebaran yang sangat luas
yaitu antara 35o LS
dan 39o LU.Unsur-unsur iklim yang penting bagi pertumbuhan tanaman
tebu adalah curah hujan, sinar matahari angin, suhu, dan kelembaban.
b. Curah
hujan
Berdasarkan kebutuhan air pada setiap fase
pertumbuhannya, maka secara ideal curah hujan yang diperlukan adalah 200 mm
perbulan selama 5-6 bulan berturutan, 2 bulan transisi dengan curah hujan 125
mm perbulan, dan 4-5 bulan berturutan dengan curah hujan kurang dari 75 mm tiap
bulannya
c. Sinar
matahari
Radiasi sina matahari sangat diperlukan oleh tanaman
tebu untuk pertumbuhan dan terutama untuk proses fotosinteis yang menghasilkan
gula. Pada siang hari, cuaca berawan menghambat proses fotosintesis, sedangkan
pada malam hari menyebabkan naiknya suhu yang bisa mengurangi akumulasi gula
karena meningkatnya proses pernafasan.
d. Angin
Angina dengan kecepatan kurang dari 10 km/jam adalah
baik bagi pertumbuhan tebu karena dapat menurunkan suhu dan kadar CO2 di
sekitar tajuk tebu sehingga fotosintesis tetap berlangsung dengan baik.
Kecepatan angina yang lebih dari 10 km/jam disertai hujan lembab, bisa
menyebabkan robohnya tanaman tebu yang sudah tinggi.
e. Suhu
Suhu sangat menentukan kecepatan pertumbuhan tanaman
tebu, sebab suhu terutama mempengaruhi pertumbuhan menebang dan memanjang
tanaman ini. Suhu optimal untuk pertumbuhan tebu berkisar antara 24-30o C,
beda suhu musiman tidak lebih dari 60, dan beda suhu siang dan malam hari tidak
leih dari 100.
f.
Kelembaban udara
Kelembaban udara tidak banyak berpengaruh pada
pertumbuhan tebu asalkan kadar air cukup tersedia di dalam tanah, optimumnya
< 80%
g. Kesesuaian
lahan
Tanaman
tebu dapat tumbuh dalam berbagai jenis tanah namun tanah yang baik untuk
pertumbuhan tebu adalah anah yang dapat menjamin kecukupan air yang
optimal.Tanah yang baik untuk tebu adalah tanah dengan solum (> 60 cm),
lempung, baik yang berpasir dan lempung liat. Derajat keasaman (pH) tanah yang
sesuai untuk pertumbuhan tebu berkisar antara 5,5-7,0
IV.
JENIS
ATAU TYPE
Jenis-jenis tebu
Untuk pohon tebu sendiri juga mempunyai
beberapa jenis. Jenis-jenis tebu yang sering ditanam di tanah air ini biasanya
diambil dari
·
P.O.Y. 3016
·
P.S.30.
·
P.S.41.
·
P.S.38.
·
P.S.36.
·
P.S.8
·
B.Z.132.
·
B.Z.62.
·
Dll.
Setiap
jenis tebu ini mempunyai ciri-ciri tersendiri hingga dengan demikian maka kita
akan dapat dengan mudah membedakannya. Sebagai contoh saja:
Jenis P.S.30 ini berciri berwarna kuning
Jenis P.S.41 berwarna
ungu dan pada pelepah daunnya berwarna hijau
Jenis B.Z berwarna ungu
namun pada pelepah daunnya berwarna merah
Kemudian juga menurut hasil penyelidikan
akhir-akhir ini, tebu yang kurang mempunyai kadar gula bila dibandingkan dengan
jenis-jenis yang lainnya adalah jenis dari B.Z.62.
Namun dengan begiu,
bukannya berarti jenis B.Z.62 itu tidak ada yang menanam sama sekali hanya saja
orang akan lebih suka menanam jenis lainnya.
V.
TEKNIS
BUDIDAYA
Untuk mengembangbiakan tanaman tebu ini,
kita mengenal dua macam cara. Cara pertama untuk mendapatkan jenis-jenis tebu
baru ialah:
·
Dengan cara memperkawinkan
biji dengan silang, dan kemudian menanam darihasil perkawinan silang tersebut.
·
Adapun cara yang kedua
dengan cara penyetekan. Cara ini lazimnya dengan mengumpulkan pucuk-pucuk pohon
teb-alatu yang kurang lebih 3 atau 4 ruas. Kemudian daun-daun yang menutupi
ruas-ruas tersebut kita hilangkan.
Alat-alat yang diperlukan dalam menanam
tebu:
Sebelum kita mulai menggarap tanah dan
siap menanam tebu, terlebih dahulu harus siap dengan peralatan yang nantinya
akan kita pakai. Adapaun alat-alat tersebut ialah:
·
Cangkul
·
Tali ijuk
·
Garbu
·
Arit
·
Tali rafia/ijuk
·
Slondom/spade/sckop,
ember, dll.
·
Meteran untuk mengukur
·
Cungkit
·
Pisau
·
Kaus tangan (buat kletek)
Bibit dan penanamannya:
Untuk menanam tebu yang baik, maka kita
mengenal macam-macam bibit. Adapun macam-macam bibit tersebut adalah:
1. Bibit
setek pucuk.
Yang dimaksudkan dengan
bibit setek pucuk ini adalah, bibit yang kita ambil dari pucuk tebangan tebu.
Adapun panjang pucuk yang kita ambil itu
kurang lebih tiga ruas. Namun jangan sampai lupa kalau ruas pucuk itu masih ada
daunnya.
Kemudian setelah kita
mendapatkan bibit-bibit yang kita perlukan, maka cara penanamannya haruslah
ditidurkan dengan sedikit menimbuninya dengan tanah. Sedangkan letak tunas
harus disusun di sebelah kiri dan kanan.
2. Bibit
bonggol
Bibit ini kita ambil dari
bagian bawah tebu yang habis ditebang.Biasanya adalah batang yang masih
terpendam di dalam tanah.Untuk bibit bonggol ini, biasanya mempunyai mata 2
atau 3. Sedangkan buat cara penanaman bibit jenis ini dilakukan dengan agak miring
sedikit.
VI.
HAMA
ATAU PENYAKIT UTAMA SERTA PENANGGULANGANNYA
Sebagai
petani atau penanam tebu, kita harus tau apa-apa yang menjadi penyakit,hama
maupun gangguan pada hama tanaman kita ini. Sebab dengan lebih mengetahui
hal-hal tersebut mka kita akan dapat mengatasi atau paling tidak menghindari
gangguan-gangguan yang akan merugikan kita.
Adapun
binatang-binatang yang sering menjadi musuh dari tanaman tebu ini diantaranya
adalah babi hutan, bangbung, cacing, tikus, monyet, burung patuk, belalang, dan
juga beberapa jenis ulat kecil-kecil yang suka makan daun-daun tebu yang masih
muda.
Pada
umumnya krusakan yang sering terdapat atau terjadi dalam cocok tanam tebu ini
disebabkan karena ulah dari binatang-binatang kecil atau yang disebut bambu
yang disebut bambung kecil atau wowolan.
Adapun
cara tradisional untuk mengatasi binatang-binatang kecil ini dengan jalan
membuat obor dan tangan lain membawa panci yang berisi air. Semua ini dilakukan
pada malam hari. Tangan yang membawa obor ini harus berada agak keatas dengan
tangan yang membawa panic berisi air.Kemudian kita jalan mengelilingi tanaman
tebu.
Kemudian
yang harus kita perhatikan lagi
Selain
akar-akar muda pohon tebu yang sering mendapat serangan dari hama-hama yang
berupa ulat-ulat kecil maupun bangsa kutu, adalah pada pucuk-pucuk daun yang
masih muda.Juga pada pucuk-pucuk tebunya sendiri.
Adapun
bahayanya dari jenis kutu-kutu atau ulat kecil-kecil ini, bilamana mereka telah
mulai merusak daun maupun pucuk dari tebu itu sendiri, maka ia akan dapat pula masuk
ke batang-batang tebu hingga dengan demikinan maka batang tebu yang telah kena
serangan dari ulat maupun kutu itu akan kelihatan terluka membelh dan berwarna
agak kemerah-merahan. Hal ini kalau saja dibiarkan terus-menerus maka pohon
semakin lama akan kelihatan semakin layu dan kering dan akhirnya mati.
Penyakit
lain yang disebut jamur hitam atau penyakit ananas, ini biasanya meyerang pada
pohon-pohon tebu yang masih muda dan dalam masa pertumbuhan. Pohon tebu yang
terkena penyakit jamur hitam ini akan mengakibatkan rasa airnya seperti rasa
ananas, bau nanas.
Penyakit
lain yang juga termasuk paling ditakuti oleh tanaman tebu ini disebut dengan
nama penyakit “Sereh”. Pohon tebu yang terserang penyakit sereh ini mempunyai
tanda-tanda kalu dibuku-bukunya keluar semacam akar. Akar itu makin lama akan
makin memanjang dan kemudian tumbuh daunnya. Daun dari akar itu mirip dengan
daun sereh.Penyakit ini sangat ditakuti, Karena peyakit sereh yang kemudian
mengeluarkan akar dan daun itu sebenarnya merupakan benalu.Benalu-benalu untuk
tanaman tebu.
VII.
MANFAAT
ATAU KEGUNAAN HASIL TANAMAN
Tebu biasa diolah oleh produsen gula guna memenuhi kebutuhan gula di
Indonesia, pada dasarnya Tebu memang kerat kaitannya dengan gula. Kebutuhan
industry gula yang meningkat menjadikan petani tebu memanfaatkan peluang usaha
ini dan mendistribusikan hasil olahan tebu kepada pabrik gula. Selain untuk
gula, Komoditi makanan memang memiliki kaitan khas dengan tebu seperti, Es tebu
yaitu jajanan es dengan es tebu murni guna menyegarkan dahaga, lalu pancake
rasa tebu. Dan lain-lain
Oleh karena itu, kebutuhan gula
yang meningkat diiringi oleh keberadaan petani tebu dan tebu yang dihasilkan
akan sangat mempengaruhi pangan Indonesia.
VIII.
KESIMPULAN
Kesimpulannya, Tebu
yang akan diolah menjadi gula sangat penting untuk menyeimbangkan kualitas
pangan Indonesia. Gula sejatinya, sangat diperlukan untuk memproduksi berbagai
macam produk, terlebih pada industry makanan, produk bermerk maupun produk
langsung Gula. Intinya, Tebu merupakan penunjang dalam memenuhi kebutuhan Gula
dalam negeri yang juga tak kalah pentingnya dengan tanaman industri lainnya.
File Tanaman Industri Tebu Lebih Rapi.doc
==============================Langkah - langkah download, mudah kok :
1. Klik gambar download diatas
2. Lalu akan masuk ke adf.ly
3. Tunggu selama 5detik dan klik skip
4. File siap untuk di download
==============================
Sekian yang bisa penulis bagikan, jika ada pertanyaan, kritik dan saran bisa tulis di kolom komentar demi kemajuannya blog ini. Semoga bermanfaat dan jangan lupa share ke teman kalian, salam pertanian dan terima kasih :)
comment 0 comments:
more_vertsentiment_satisfied Emoticon